Mengabarkan.com – Selama dua pekan program Riau Tertib Berkeselamatan (RTB) 2023 dilaksanakan oleh Ditlantas Polda Riau dan Satlantas jajaran, terdapat 1.790 pengendara yang terkena tilang dan 14.877 teguran.
Capaian itu disampaikan oleh Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhiday
Mengabarkan.com – Selama dua pekan program Riau Tertib Berkeselamatan (RTB) 2023 dilaksanakan oleh Ditlantas Polda Riau dan Satlantas jajaran, terdapat 1.790 pengendara yang terkena tilang dan 14.877 teguran.
Capaian itu disampaikan oleh Dirlantas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, kepada sejumlah wartawan, pada Minggu (17/12/2023).
Kombes Taufiq menjelaskan, selain penindakan tilang dan teguran, pihaknya juga melaksanakan sosialisasi program RTB tersebut melalui media cetak sebanyak 721 giat dan elektronik sebanyak 1.370 giat.
“Kegiatan sosialisasi melalui media sosial 45.467 giat, melalui pemasangan spanduk sebanyak 903 giat, penyebaran Leaflet sebanyak 16.046 lembar, stiker imbauan sebesar 13.367 lembar, pemasangan baliho imbauan di titik-titik jalan yang strategis sebanyak 176 buah spanduk,” kata Kombes Taufiq.
Dia menjelaskan, kegiatan Riau Tertib Berkeselamatan 2023 yang masih berlangsung saat ini, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat Riau untuk tertib dalam berlalu lintas dan mampu menciptakan budaya tertib di tengah masyarakat secara berkesinambungan.
“Alhamdulillah, dapat kami sampaikan selama pelaksanaan program RTB ini berbagai kegiatan di lapangan secara masif dapat kita laksanakan,” katanya.
“Bahkan, sosialisasi kepada masyarakat melalui sarana radio, televisi, media cetak, media sosial maupun media online terus gita gencarkan,” sambungnya.
Kombes Taufiq menambahkan, peneguran sampai dengan penegakan hukum melalui ETLE adalah cara mengubah perilaku masyarakat dalam berkendaraan. Dari perilaku tidak tertib ke perilaku tertib berlalulintas, guna mewujudkan keteraturan dan displin berlalu lintas dengan tujan dapat menurunkan angka kecelakaan serta fatalitas korban lakalantas.
Selain itu, kegiatan edukasi Kamseltibcarlantas dilaksanakan secara langsung kepada pengendara , maupun kepada masyarakat yang terorganisir, komunitas motor, sekolah maupun masyarakat yang tidak terorganisir.
Di lapangan, Ditlantas Polda Riau maupun Satlantas jajaran terus secara masif menggelorakan kegiatan Riau Tertib Berkeselamatan.
Tampak terlihat spanduk imbauan tantang tata tertib berlalu lintas, bahkan terlihat diberbagai tempat strategis di jalan protokol Kota Pekanbaru maupun di jalan yang ada di Kabupaten Kota yang ada di wilayah Provinsi Riau.
“Dalam program Riau Tertib Berkeselamatan 2023 ini, tema yang kita usung adalah ‘Riau Tertib, Zero Accident’, yang bersempena dalam menghadapi hari liburan panjang, perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024.
Hal tersebut juga untuk mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Lancang Kuning 2023, guna menciptakan Kamseltibcarlantas yang aman, tertib dan lancar serta liburan akhir tahun yang berkesan.
Sementara itu, kegiatan yang terus dilaksanakan hingga saat ini oleh personel Ditlantas maupun Satlantas jajaran, yaitu memberi kan helm gratis, leaflet, brosur imbauan keselamatan, penling, Police Goes to School maupun Campus, ‘Polisi Sahabat Anak’ atau POLSANAK yang dilaksanakan secara maraton.
Tidak sampai di situ saja, Ditlantas juga melakukan penindakan peneguran secara humanis kepada pengendara yang melakukan pelanggaran secara kasat mata, seperti melanggar arus, tidak menggunakan helm, menggunakan handphone saat berkendara, tidak menggunakan sabuk pengaman, penindakan hukum dilakukan langsung menggunakan camera ETLE Mobile Handheld.
Ia menyampaikan, selama dua pekan RTB dilaksanakan, pihaknya juga mengoperasikan ETLE Mobile yang dipasang di mobil patroli yang secara otomatis mengcapture setiap pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara kendaraan bermotor.
“Kegiatan ini rutin kita laksanakan guna meningkatkan kesadaran pengendara agar lebih tertib dalam berlalu lintas, tentunya program terobosan ini tidak signifikan, namun cukup berdampak baik kepada masyarakat,” sambungnya.
“Kami dari Ditlantas Polda Riau kembali mengajak masyarakat agar membangun budaya tertib dalam berlalu lintas guna terciptanya lalu lintas yang aman, tertib dan lancar serta zero accident,” jelasnya. (Paber).
at, kepada sejumlah wartawan, pada Minggu (17/12/2023).
Kombes Taufiq menjelaskan, selain penindakan tilang dan teguran, pihaknya juga melaksanakan sosialisasi program RTB tersebut melalui media cetak sebanyak 721 giat dan elektronik sebanyak 1.370 giat.
“Kegiatan sosialisasi melalui media sosial 45.467 giat, melalui pemasangan spanduk sebanyak 903 giat, penyebaran Leaflet sebanyak 16.046 lembar, stiker imbauan sebesar 13.367 lembar, pemasangan baliho imbauan di titik-titik jalan yang strategis sebanyak 176 buah spanduk,” kata Kombes Taufiq.
Dia menjelaskan, kegiatan Riau Tertib Berkeselamatan 2023 yang masih berlangsung saat ini, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat Riau untuk tertib dalam berlalu lintas dan mampu menciptakan budaya tertib di tengah masyarakat secara berkesinambungan.
“Alhamdulillah, dapat kami sampaikan selama pelaksanaan program RTB ini berbagai kegiatan di lapangan secara masif dapat kita laksanakan,” katanya.
“Bahkan, sosialisasi kepada masyarakat melalui sarana radio, televisi, media cetak, media sosial maupun media online terus gita gencarkan,” sambungnya.
Kombes Taufiq menambahkan, peneguran sampai dengan penegakan hukum melalui ETLE adalah cara mengubah perilaku masyarakat dalam berkendaraan. Dari perilaku tidak tertib ke perilaku tertib berlalulintas, guna mewujudkan keteraturan dan displin berlalu lintas dengan tujan dapat menurunkan angka kecelakaan serta fatalitas korban lakalantas.
Selain itu, kegiatan edukasi Kamseltibcarlantas dilaksanakan secara langsung kepada pengendara , maupun kepada masyarakat yang terorganisir, komunitas motor, sekolah maupun masyarakat yang tidak terorganisir.
Di lapangan, Ditlantas Polda Riau maupun Satlantas jajaran terus secara masif menggelorakan kegiatan Riau Tertib Berkeselamatan.
Tampak terlihat spanduk imbauan tantang tata tertib berlalu lintas, bahkan terlihat diberbagai tempat strategis di jalan protokol Kota Pekanbaru maupun di jalan yang ada di Kabupaten Kota yang ada di wilayah Provinsi Riau.
“Dalam program Riau Tertib Berkeselamatan 2023 ini, tema yang kita usung adalah ‘Riau Tertib, Zero Accident’, yang bersempena dalam menghadapi hari liburan panjang, perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024.
Hal tersebut juga untuk mendukung pelaksanaan Operasi Lilin Lancang Kuning 2023, guna menciptakan Kamseltibcarlantas yang aman, tertib dan lancar serta liburan akhir tahun yang berkesan.
Sementara itu, kegiatan yang terus dilaksanakan hingga saat ini oleh personel Ditlantas maupun Satlantas jajaran, yaitu memberi kan helm gratis, leaflet, brosur imbauan keselamatan, penling, Police Goes to School maupun Campus, ‘Polisi Sahabat Anak’ atau POLSANAK yang dilaksanakan secara maraton.
Tidak sampai di situ saja, Ditlantas juga melakukan penindakan peneguran secara humanis kepada pengendara yang melakukan pelanggaran secara kasat mata, seperti melanggar arus, tidak menggunakan helm, menggunakan handphone saat berkendara, tidak menggunakan sabuk pengaman, penindakan hukum dilakukan langsung menggunakan camera ETLE Mobile Handheld.
Ia menyampaikan, selama dua pekan RTB dilaksanakan, pihaknya juga mengoperasikan ETLE Mobile yang dipasang di mobil patroli yang secara otomatis mengcapture setiap pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara kendaraan bermotor.
“Kegiatan ini rutin kita laksanakan guna meningkatkan kesadaran pengendara agar lebih tertib dalam berlalu lintas, tentunya program terobosan ini tidak signifikan, namun cukup berdampak baik kepada masyarakat,” sambungnya.
“Kami dari Ditlantas Polda Riau kembali mengajak masyarakat agar membangun budaya tertib dalam berlalu lintas guna terciptanya lalu lintas yang aman, tertib dan lancar serta zero accident,” jelasnya. (Paber).
