Mengabarkan.com – Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby menghadiri acara Mandi Belimau Kasai di Tepian Rindu Alam Muara Lembu, Kecamatan Singingi, Senin (11/3/2024).
Tradisi Mandi Balimau Kasai merupakan tradisi yang istimewa bagi masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Acara dilaksanakan sehari menjelang masuknya bulan puasa. Di samping sebagai luapan gembira, acara ini merupakan simbol pembersihan diri.
Balimau kasai itu sendiri adalah mandi dengan menggunakan air yang dicampur dengan limau atau jeruk. Limau yang digunakan bermacam-macam seperti jeruk purut, jeruk nipis atau jeruk kapas. Balimau Kasai/Mandi potang diwarnai dengan upacara adat yang unik.
Bupati Kuansing Dr. H Suhardiman Amby, Ak., MM dalam arahannya mengatakan bahwa, ini merupakan kearifan lokal yang perlu dipertahankan, agar tradisi dan budaya ini bisa diteruskan serta dirasakan hingga ke anak cucu kita nantinya.
“Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi mengapresiasi terhadap Pemerintahan Desa dan tokoh-tokoh masyarakat yang telah melestarikan tradisi ini dari zaman nenek moyang sampai saat ini, yakni Mandi Balimau Kasai sebagai warisan dari zaman ke zaman.
Bupati Suhardiman Amby yang akrab disapa Datuk Panglimo Dalam juga menyebutkan bahwa, Balimau Kasai juga merupakan salah satu bentuk silaturahmi antar sesama masyarakat.
“Kalau kita bermaafan atau bersilahturahmi tidak akan cukup waktu mengunjungi satu persatu sanak saudara atau masyarakat. Jadi dengan Balimau Kasai ini juga merupakan salah satu bentuk silaturahmi kita dengan sanak saudara dan masyarakat”, jelas Datuk Panglimo Dalam.
Bupati Kuansing Suhardiman Amby kemudian menyiramkan air yang sudah dicampur limau atau jeruk dan daun pandan kepada empat perwakilan yang salah satunya adalah kepada beberapa anak- anak agar dapat merasakan bagaimana budaya Mandi Balimau Kasai terebut.
Bupati Suhardiman Amby hadir didampingi ketua TP PKK Yulia Suhardiman Amby, Waka II Juprizal, SE., M. Si, Wakapolres Kompol Robert Arizal, S. Sos., Staff Ahli, Kepala OPD, Camat Singingi, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat serta Masyarakat pengunjung lainnya. ( M.Yuha Abdillah/Kominfoss Kuansing/Adv).
