Mengabarkan.com – Kapolres Kuantan Singingi (Kuansing) menghadiri rapat koordinasi pengamanan dan pengawasan distribusi logistik Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Rapat koordinasi itu dilaksanakan di Hotel Angela Kabupaten Kuansing, pada Jumat (8/12/2023), pukul 10.00 WIB, yang dihadiri Ketua KPUD Kuansing, Irwan Yuhendi, Kepala Badan Kesbangpol Kuansing Muhjelan Arwan, Kabid Sosial dan Politik Kejari Kuansing Hanung Danu Putranto, Kabid Lalin Dishub Kuansing Efrizal, Komisioner Bawaslu Kuansing Nur Afni dan undangan laiinnya.
Dalam rapat itu, Kapolres Kuansing AKBP Pangucap menyampaikan, bahwa pihaknya sudah mempersiapkan personel untuk mengamankan tahapan-tahapan Pemilu tahun 2024.
“Kami sudah mempersiapkan Aplikasi DLK untuk lokasi TPS dan mengetahui siapa-siapa personel yang Pam yang juga diperbantukan oleh Linmas. Polres Kuansing tetap bersinergritas dengan stakeholder terkait untuk mengamankan pemilu tahun ini,” jelas AKBP Pangucap.
AKBP Pangucap menambahkan, bahwa Polres Kuansing sudah membuat beberapa SOP terkait pengamanan, salah satunya terkait pengamanan logistik.
“Kami juga memaksimalkan pengamanan, dengan menambah CCTV di Gudang logistik KPU Kuansing,” beber Pangucap.
“Untuk anggota yang melaksanakan pengawalan dan pengamanan akan dilakukan perekaman untuk menghindari hal-hal yg tidak diinginkan,” sambungnya.
Untuk daerah yang rawan bencana alam, kata Pangucap, harus ada alternatif sesuai dengan situasi dan kondisi daerah masing-masing.
“Anggota yang melaksanakan pengamanan akan melekat dengan logistik yang didistribusikan di daerah masing-masing. Kami juga sudah membuatkan SOP Pam dan Wal Distribusi surat suara dari Gudang Logistik ke Kecamatan masing-masing dengan dikawal oleh personil Polri,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kuansing, Irwan Yuhendi, menyampaikan, bahwa tahapan saat ini merupakan pelipatan 5.030 kotak suara, dan harus dilakukan pengamanan dan pengawalan.
“Untuk logistik kita pastikan aman di Gudang Logistik KPU,” katanya.
Ia menjelaskan, di Kabupaten Kuansing ada 338 calon legislatif yang ikut bertarung, dengan 5 daerah pemilihan (dapil). Untuk kuota Anggota Dewan ada 35 kursi,” jelas Irwan. (Paber).
