Mengabarkan.com – Reno Andi Situmorang, satu dari 35 siswa SMA Negeri 2 Bonai Darussalam, Desa Kasang Padang, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, terpaksa belajar di dalam tenda yang didirikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohul.
Tempat mereka belajar pun tak seperti siswa lainnya, yang berada di ruang kelas. “Setelah belajar di sini perasaan agak sedih, karena selama ini kami belajar di dalam kelas,” kata Reno, pada Selasa (14/11/2023).
Ia menyampaikan, ketinggian banjir yang hampir mencapai 30 sentimeter itu sudah terjadi sejak Selasa (31/10/2023) lalu.
“Sejak Selasa kemarin (banjir). Hampri satu Minggu ini sekolah kami direndam banjir. Kalau kemarin kami belajar di kantin warga, sebelum ada tenda lapangan ini,” jelas siswa kelas X ini.
Dengan menggunakan seragam putih biru, Reno bersama teman-temannya terlihat senang dan bahkan kadang sedih saat belajar di dalam tenda.
“Ya, ada senangnya ada sedihnya. Senang karena punya waktu lebih untuk belajar, sedih karena sekolah kami terkena banjir,” cetusnya.
Sementara itu, di tempat yang saman, Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Bonai Darussalam, Martojo menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan bantuan dari semua pihak terhadap sekolah yang dipimpinya saat ini.
“Saya sebagai kepala sekolah SMA Negeri 2 Bonai Darussalam dan seluruh unsur komite, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk Pak Babinsa Peltu. M Sitepu yang sudah berjuang dalam satu minggu ini, sehingga siswa dapat belajar di dalam tenda,” kata Martajo. (Paber/Dedy).
