Polres Rohul Kerahkan 447 Personel Gabungan Amankan Nataru

 

Bupati Rokan Hulu H Sukiman didampingi Kapolres Rohul AKBP Pangucap saat melakukan pengecekan pasukan pada Operasi Lilin 2022. (Foto: Mengabarkan,com)

Rokan Hulu – Polres Rokan Hulu mengerahkan 447 personel gabungan untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2022-2023.

Personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, pemerintah daerah, instansi lainnya serta komponen masyarakat ini, siap mengamankan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Rokan Hulu, Riau.

Sementara untuk pos pengamanan, Polres Rohul menyiapkan 3 Pos. Tiga Pos Pengamanan itu ada di Kecamatan Tandun, Kabun, dan Tambusai. Sementara untuk Pos Pelayanan ada 1 Pos yang berada di Kecamatan Rambah, tepatnya di depan Islamic Center, Pasir Pengaraian.

“Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. Sehingga diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi,” kata Kapolres Rohul AKBP Pagucap Priyo Soegito SIK yang didampingi oleh Bupati Rokan Hulu H Sukiman pada Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning (LN) 2022 dalam rangka Pengamanan Natal  dan Tahun Baru (Nataru) 2023 di Halaman Mapolres Rohul, pada Kamis (22/12/2022).

Kapolres menambakan,  seperti diketahui bersama bahwa laju pertumbuhan Covid-19 di Indonesia sudah terkendali, sehingga pemerintah memberikan pelonggaran berbagai aktivitas masyarakat termasuk pada Nataru dengan menetapkan seluruh wilayah berada pada PPKM Level 1.

Momentum Nataru, lanjut Kapolres, selalu ditunggu-tunggu masyarakat Indonesia disetiap penghujung tahun dengan melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga tentunya berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat.

“Polri dengan dukungan TNI, Pemerintah Daerah, Mitra Kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2022 selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023 serta dilanjutkan dengan KRYD mulai 3 Januari sampai 9 Januari 2023,” jelasnya.

Kapolres Rohul AKBP Pangucap saat meberikan arahan kepada jajarannya dalam pengamanan Nataru 2022-2023. (Foto: Mengabarkan.com)

Perlu Diwaspadai

AKBP Pangucap menambahkan, pada pengamanan Nataru, terdapat berbagai potensi gangguan yang harus diwaspadai.  Seperti, pada sisi kesehatan, kita harus tetap waspada terhadap potensi terjadinya lonjakan Covid-19, terlebih saat ini telah muncul subvarian baru Omicron BN.1 yang lebih cepat menular.

Selanjutnya pada sisi keamanan. Terdapat beberapa potensi gangguan yang juga perlu diwaspadai, seperti kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas jalan.

Kemudian khusus pengamanan Ibadah Natal, pastikan setiap lokasi ibadah dilakukan sterilisasi yang melibatkan TNI, aelain itu, melibatkan juga elemen masyarakat termasuk Ormas keagamaan dalam pengamanan ibadah Natal sebagai wujud toleransi beragama.

Kepada seluruh personel pengamanan, Kapolres Rohul berpesan agar menjadikan pengamanan Nataru sebagai sebuah kebanggaan.

“Laksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, profesional, humanis dan pahami tugas maupun fungsinya masingmasing sesuai rencana operasi dengan mengedepankan langkah prediktif serta deteksi dini,” pungkasnya sembari menyampaikan ada 170 Gereja di Rohul yang akan diamankan oleh Personel Gabungan. (Paber)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *