Mengabarkan.com – Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim), Polres Rokan Hulu (Rohul), AKP Raja Kosmos Parmulais, memastikan bahwa peristiwa tewasnya 4 orang akibat insiden kebakaran rumah masih tahap penyelidikan.
“Masih penyelidikan. Keempat jenazah sudah di autopisi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Dan untuk sampel dari lokasi kebakaran sudah kita ambil juga untuk uji laboratorium forensik atau labfor,” kata AKP Raja Kosmos, saat dihubungi reporter Mengabarkan.com, melalui telepon seluler.
Raja Kosmos menyampaikan, untuk hasil labfor dan autopsi belum bisa disampaikan saat ini. “Belum, nanti pasti kita sampaikan (hasil labfor dan autopsi). Sabar ya, masih penyelidikan,” kata Raja Kosmos.
Tiga Rumah Petak Terbakar
Sebelumnya pada Sabtu (17/8/2024) dini hari, sebanyak tiga unit rumah petak di perumahan Rayon A, PT Gerbang Sawit Indah (GSI), Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam terbakar.
Dalam kejadian ini 4 orang meninggal dunia. Mereka adalah Berliana Br Siahaan (orangtua perempuan), Tiara Damayanti Purba (anak pertama dan masih Mahasiswi), Christian Edwar Purba (anak ketiga dan masih pelajar), dan Asyer Eliazard Purba (anak keempat).
Kasubseksi Penmas Sihumas Polres Rohul, Ipda Suwamra Jonrefli, menyampaikan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 04.00 WIB.
Di mana Rinto Tumbur Halomoan Pardede selaku saksi melihat ada asap tebal di atas rumah yang di tempati oleh korban atas nama Berliana Siahaan bersama keluarganya.
Melihat hal itu, saksi mata bersama keluarga keluar rumah dan memanggil warga lainnya. Kemudian warga tersebut langsung mendekati rumah korban dan memanggil manggil korban namun tidak dijawaban.
Karena tidak adanya jawaban dari penghuni rumah, lanjut Jonrefli, warga pun berusaha mendobrak pintu depan dan pintu belakang rumah korban, sambil memanggil manggil korban dan untuk memastikan keberadaan penghuni rumah.
“Karena tidak ada jawaban dari penghuni rumah dan api sudah mulai membesar, warga langsung mematikan genset aliran listrik yang berada di belakang mes, sambil memanggil tetangga lainnya untuk membantu memadamkan api,” jelas Jonrefli.
“Dan sekira pukul 06.30 WIB, api berhasil dipadamkan dengan menggunakan peralatan manual seperti ember dan 1 unit mesin pompa air merek Robin,” sambungnya.
Setelah api berhasil dipadamkan, jelas Jonrefli, warga langsung melihat dan memastikan keberadaan penghuni rumah dan ditemukan empat orang penghuni rumah telah hangus terbakar di ruangan tengah dan kamar depan.
“Terkait penyebab kebakaran belum bisa kita simpulkan karena masih proses penyelidikan. Mengenai keempat jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan autopsi,” jelasnya.
Pasca Kejadian Suami Korban di Pekanbaru
Dari informasi yang dirangkum dari pihak kepolisian, pasca insiden kebakaran terjadi, suami korban berada di Pekanbaru, Riau.
“Pasca kebakaran suaminya berada di Pekanbaru. Dan memang suaminya (Purba) karyawan di PT GSI,” ujar Jonrefli menjawab reporter mengabarkan.com.
Penulis: Paber Siahaan.