Linparnews- Kampung Ulos Huta Raja adalah sebuah kawasan wisata di tepian Danau Toba, khusus pembuatan kain ulos khas Batak, dengan latar belakang Rumah Bolon, dan proses manual pembuatan ulos. Kampung Ulos ini berada di Desa Lumban Suhi Suhi Toruan, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir , Provinsi Sumatra Utara.
Setelah direvitalisasi, Kampung Ulos ini diresmikan oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo, pada 2 Februari 2022 lalu. Di lokasi ini, engunjung dimanjakan dengan pemandangan Danau toba, hingga proses pembuatan ulos.
“Di sini lokasi martonun ulos (tenun red). Berbagai jenis ulos banyak di sini. Harganya pun bervariasi, mulai dari ratusan ribu sampai jutaan. Bahkan, buat jas pun bisa juga,” ujar boru Sijabat (50) yang dipanggil Oppung Leo, kepada Linparnews, Minggu lalu di Lokasi Kampung Ulos, Samosir, Sumut.
Dia menambahkan, sebelum vandemi Covid-19, para wisatawan mancanegara maupun lokal banyak yang berkenjung ke lokasi Kampung Ulos. “ Kalau Wisatawan dari Mancanegara saat ini belum banyak. Baru wisatawan lokal yang sering berkunjung ke kampung ulos ini,” terangnya.
Pemberian Nama oleh Jokowi
Di lokasi yang sama, salah seorang warga yang tinggal di lokasi Kampung Ulos, Haposan Simarmata (55), menjelaskan, pemberian nama Kampung Ulos berasal dari Presiden Joko Widodo. Di mana, sebelum revitalisasi pembangunan dilakukan, Presiden sudah berkunjung ke Desa Lumbah Suhi Suhi, persis di lokasi Kampung ulos yang sekarang.
“Nama ini (kampung ulos red) sebenarnya Presiden yang berikan. Karena waktu itu saya ikut mendampingi beliau. Jadi, saya dengar Presiden selalu menyebut kampung ulos. Jadi, kami sepekat menjadikan nama lokasi wisata ini menjadi Kampung Ulos Huta Raja,” cerita Haposan dengan wajah tersenyum.
Haposan menambahkan, lokasi Kampung Ulos memang sudah tertata dengan baik, tetapi, masih ada fasilitas lainnya yang perlu dibenahi, salah satunya, pembangunan Gallery Cafe Shop, penataan pantai dan home stay.
“Sebenarnya kita masih butuh banyak modal untuk menata Kampung Ulos ini, agar dapat memikat hati para wisatawan. Dan mudah-mudahan pengajuan proposal yang kita ajukan ke Pemkab Samosir bisa terealisasi. Sehingga Kampung ulos ini benar-benar menjadi lokasi wisata yang diminati pengunjung,” harapnya. ( Laporan : Paber Siahaan)