Kisah Pilu Perempuan Terlantar Asal Sumut dari Ruang Anggrek

Eca Marcinta sedang dirawat di ruang Anggrek, RSUD Rohul. Foto/Mengabarkan.com

Mengabarkan.com – Ruang Anggrek milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kabupaten Rokan Hulu, Riau, menjadi saksi bisu bagi Eca Marcinta, umur 25 tahun. Di ruangan ini, ia mencoba menceritakan kisah pilu yang dialaminya saat ini.

Perempuan yang ditemukan terlantar oleh warga, pada Rabu 26 Juni 2024 itu, terlihat lemas dan pucat. Bahkan, jarum infus masih terlihat tertancap di tangan sebelah kanannya. Tatapannya pun terlihat kosong dan tak terarah.

Meski kondisi lemas, Eca–begitu nama panggilanya, sesekali masih bersedia menjawab pertanyaan dari reporter Mengabarkan.com. Ia mengatakan kalau dirinya berasal dari Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).

“Saya Eca, dari Perdagangan. Sudah satu tahun di Rohul,” kata Eca Marcinta, kepada Mengabarkan.com dengan nada terputus-putus, pada Kamis (27/6), di ruang Anggrek, tempat ia dirawat.

Perbincangan dengan Eca memang tak seluruhnya bisa dimengerti. Kadang-kadang ucapanya melantur, akibat sakit yang dideritanya saat ini. Eca pun didiagnosa menderita infeksi saluran pernapasan hingga membuatnya sulit berbicara dengan lancar.

“Sebenarnya saya diantar kawan pakai becak. Saya ditinggalkan gitu aja. Saya tak kenal orangnya. Tapi, saya punya pacar nama Juna. Ia sekarang kerja di Ujung Batu. Saya juga tak ada keluarga di sini. Kalau saya batuk sakit kali,” kata Eca, dengan tatapan kosong.

Eca pun berulang kali menceritakan ihwal dirinya ditelantarkan oleh seseorang yang tidak ia kenal itu. “Waktu itu saya diantar tukang becak. Katanya ke Jalan Lingkar, tapi saya tak tahu di mana Jalan Lingkar,” bebernya.

Ia pun berharap, dengan penyakit yang dideritanya saat ini ada orang-orang yang peduli terhadapnya, termasuk bantuan biaya pengobatan selama di rumah sakit. “Saya tak ada uang. Saya enggak punya keluarga di sini,” sambungnya.

Didiagnosa Infeksi Pernapasan

Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rohul, pada Rabu (26/4/2024) siang, ternyata Eca sudah pernah berobat ke rumah sakit tersebut, pada Maret 2024 lalu. Hal itu terlihat dari daftar rekam medik yang tersimpan di RSUD Rohul.

“Pasien ini sebenarnya sudah pernah juga berobat di sini (RSUD Rohul). Dan ia (Eca) diantar oleh seorang pria yang identitasnya tidak kita ketahui,” ujar Kabid Humas dan Pengembangan Sumber Daya Manusia RSUD Rohul, Sogirin, didampingi Kasi Pelayanan Medis, dr Erma Yulanda, saat berbincang dengan reporter Mengabarkan.com.

Pasien atas nama Eca Marcinta saat dirawat di RSUD Rohul. Foto/Mengabarkan.com

Sogirin menjelaskan, meski alamat Eca belum diketahui, pihak RSUD Rohul tetap memberikan pelayanan terbaik bagi pasien tanpa ada perbedaan.

“Saat ini pasien masih kita rawat di ruang Anggrek. Mudah-mudahan kondisi kesehatanya cepat pulih,” harap Sogirin.

Biaya Pengobatan Masih Dibicarakan

Sementara itu, di tempat terpisah, Plt Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DINSOS P3A) Rohul, April Liyadi, menyampaikan, saat ini Eca sudah dalam perawatan di RSUD Rohul.

“Setelah kita mendapat informasi dari warga, bahwa ada orang yang terlantar di Jalan Lingkar, Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Rohul, tepatnya di belakang sebuah warung milik warga di sana. Kita bersama tim termasuk personel Polres Rohul langsung turun ke lokasi hingga membawanya ke rumah sakit,” terang April, pada Kamis (27/6), di ruang kerjanya.

April membeberkan, terkait biaya pengobatan terhadap pasien tersebut, saat ini masih dibicarakan dengan instansi terkait, seperti dinas kesehatan, RSUD, dan Dinsos.

“Kalau itu (biaya), masih kita dudukkan. Yang utama itu penyelamatan dulu,” jelasnya.

Ia menambahkan, seiring menjalani pengobatan di RSUD Rohul, pihaknya juga sudah membagikan informasi Eca  ke grup Pekerja Sosial Masyarkat (PSM).

“Jadi, informasi terkait pasein ini sudah saya bagikan ke grup PSM se Indonesia. Mudah-mudahan keluarga pasien cepat diketahui,” jelasnya.

Penulis: Paber Siahaan.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *