Mengabarkan.com – Seorang pria berinisial RS, umur 44 tahun, ditemukan tewas gantung diri di dalam peron sawit, di Kota Tengah, Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Korban RS ini pertama kali ditemukan oleh pemilik peron sawit, pada Minggu, 23 Juni 2024, sekitar pukul 06.00 WIB.
“Yang pertama melihat korban gantung diri adalah pemilik peron, Bemby Maulana. Sekitar pukul 6 pagi. Korban RS gantung diri dengan cara mengikat lehernya dengan tali jala ikan,” kata Plh Kapolsek Kepenuhan, Ipda Rully Chairullah, saat dihubungi reporter Mengabarkan.com, pada Minggu (23/6).
Ipda Rully menceritakan, setelah menerima laporan atas kejadian tersebut, pihaknya bersama personel langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan identifikasi awal.
Setelah melakukan identifikasi, lanjut Rully, pihaknya pun membawa korban ke Puskesmas Kepenuhan untuk dilakukan visum et revertum (VER).
“Dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Dan jenazah korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarga yang diwakili oleh Abang kandung korban,” jelas Rully.
Diduga Cekcok Sebelum Gantung Diri
Ipda Rully menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, korban yang bekerja sebagai bongkar muat di peron tersebut, nekat melakukan gantung diri diduga akibat masalah keluarga.
Hal itu terlihat dari hasil rekaman CCTV yang ada di dalam peron sawit.” Sebelum gantung diri, korban ini masih terlihat menelepon istrinya yang tinggal di Sumut. Hal itu terbukti dari hasil pemeriksaan cctv dan ponsel korban,” terang Ipda Rully.
“Korban telah kita serahkan kepada keluarga untuk di makamkan di Kampung halamannya di Ujung Godang, Desa Aek Kota Batu, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura), Sumut,” sambungnya.
Penulis: Paber Siahaan
