Mengabarkan.com- Saat ini Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Rokan Hulu tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Cipang Kiri, Kecamatan Rokan IV Koto, Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Rokan Hulu, AKP Raja Kosmos Parmulais, saat dihubungi reporter Mengabarkan.com, pada Minggu 28 Juli 2024.
Raja Kosmos menyampaikan, paca terjadinya karhutla pihaknya bersama Polsek Rokan IV Koto sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap terjadinya Karhutla.
“Kita sudah melakukan pulbaket (pengumpulan bahan dan ketarangan). Semuanya itu berproses. Intinya kita sudah melakukan penyelidikan,” jelas Raja Kosmos.
Dia menjelaskan, dalam menangani karhutla yang sedang terjadi, pihaknya harus memastikan titik koordinat terlebih dahulu serta mendengarkan keterangan dari ahli terkait status lahan tersebut.
“Memang proses hukumnya itu panjang, kecuali tertangkap tangan. Kita harus dengarkan keterangan ahli terkait status lahan. Jika itu lahan masyarakat kita harus koordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Kalau lahan itu kawasan hutan, maka kita harus koordinasi dengan dinas kehutanan dan perkebunan. Memang begitu SOP-nya,” jelas Raja Kosmos.
Saat ditanya berapa luas lahan yang terbakar di Desa Cipang Kiri tersebut, Raja Kosmos menegaskan untuk luasan lahan yang terbakar belum dapat diketahui pasti. Karena pihaknya yang langsung turun ke TKP kemarin masih upaya pendinginan dan belum dilakukan pengukuran oleh ahli.
“Nah itu tadi. Yang jelas sudah dilakukan pulbaket. Mengenai luas dan status lahan belum bisa kita sampaikan secara pasti karena masih tahap proses penyelidikan,” jelasnya.
Petugas Gabungan Tetap Siaga di Lokasi
Untuk diketahui, sampai Minggu 28 Juli 2024, tim gabungan dari Polres Rokan Hulu (Rohul), BPBD, TNI dan Masyarakat Peduli Api (MPA) Kecamatan Rokan IV Koto masih terus berjaga dan siaga di areal lokasi lahan terbakar dengan melakukan pendinginan di lapangan.
“Api sudah berhasil kita padamakan dengan menggunakan tabung air gendong karena di lokasi sulit di dapatkan air. Saat ini petugas gabungan masih siaga di lokasi sampai hujan nanti turun,” kata Kasubseksi Penmas Sihumas Polres Rohul, Ipda Swamra Jonrefli, saat dihubungi reporter Mengabarkan.com.
Penulis: Paber Siahaan
